Langsung ke konten utama

Logika Penalaran

Secara etimologis logika berasal dari kata Yunani Logike (kata sifat) dan logos (kata benda) yang berarti hasil pertimbangan akal pikiran yang diutarakan lewat kata dan dinyatakan dalam bahasa atau perkataan sebagai manifestasi pikiran manusia.
Manusia memerlukan tipikal logika yang mampu bekerja lebih tepat, cermat, sistematis, serta lebih dapat mendekatkan diri pada kebenaran. Untuk kepentingan itu maka dirumuskanlah logika ilmiah sebagai ilmu khusus yang merumuskan azaz-azaz yang harus ditepati disetiap pemikiran. Melalui logika ilmiah inilah kesalahan berfikir dapat diminimalisir. Dalam hal ini selain berperan dalam proses pembentukan pengetahuan yang benar, secara personal logika memiliki peran dalam melakukan kontrol pemikiran sehingga apabila terjadi kekeliruan dalam berpikir akan cepat disadari.

Perintah untuk membedakan antara yang benar dan yang salah ternyata tidaklah mudah direalisasikan. Dalam kehidupan, benar dan salah seringkali bercampur aduk, bias bahkan tertukar. Namun demikian, hal tersebut bukan berarti tidak dapat dilakukan. Bersama perintah tersebut manusia tanpa terkecuali diberi akal untuk menjadi pembeda antara benar dan salah. Dengan logika alamiah yang sifatnya masih murni ini, manusia bisa berfikir tepat dan lurus sebelum mendapat pengaruh subjektif dari luar. Dengan logika alamiah ini pula, seseorang dapat membedakan sesuatu dari sesuatu yang lain, menemukan titik persamaan yang mempertemukan keduanya dan menemukan pembedaan pada situasi tertentu, atau menunjukkan hubungan sebab akibat.

Perlunya Belajar Logika:
  1. Membantu untuk berpikir lurus, tepat, dan teratur. Dengan berpikir lurus, tepat, dan teratur maka akan memperoleh kebenaran dan terhindar dari kesesatan.
  2. Logika mengarahkan dan mendorong untuk berpikir sendiri.
  3. Manusia pada umumnya mendasarkan tindakan-tindakannya atas pemikiran dan pertimbangan-pertimbangan yang obyektif.
Contoh beberapa kata yang digunakan dalam berlogika :

Ya, bisa, tidak, jika, maka, kemudian, apa jadinya